• Blog Stats

    • 100.224 Tamu Blog
  • Pintu Admin

Infaq Beras Jimpitan

Kebangkitan umat dalam menjalankan ibadah makin semangat dengan bertambahnya  informasi yang mudah diakses melalui media elektronik seperti internet media sosial.  Nampak dari ide ide jamaah yang disampaikan untuk menggali berbagai potensi, sperti infaq atau sodaqoh agar lebih banyak lagi.  Selama ini para jamaah jarang melaksanakan bersodaqoh dengan beras, tetapi dalam bentuk yang lain tentu sudah hal biasa.

Ide dari jamaah tersebut direspon pengurus masjid untuk dilaksanakan sesegera mungkin mumpung masih di bulan penuh berkah yaitu bulan Ramadhan.  Di era kekinian yang makin canggih, sudah ada beberapa masjid di berbagai kota di Indonesia memakai istilah ATM Beras, dengan teknologi  telah ada yaitu ATM Beras. Dengan hanya menempelkan kartu, mesin ATM tersebut sudah bisa mengeluarkan beras sesuai dengan jatah yang diberikan kepada pemegang kartu.

Terdapat kendala bagi masjid masjid yang  belum memiliki dana kas besar, mengingat harga satuan ATM tersebut kisaran Rp. 25 juta . belum termasuk perangkat pendukung lain untuk membuat kartu ATM, seperti komputer, printer dan pendukung lainnya.

Agar bisa terlaksana kegiatan pengumpulan dan pembagian beras infaq/sodaqoh , maka dibuatlah wadah beras untuk menampung beras sumbangan dari para jamaah. Sementara jatah bagi penerima infaq beras menggunakan timbangan manual.

Istilah Infaq beras “ Jimpitan”(Jawa), adalah cara berinfaq beras dengan menyisihkan sedikit dari setiap beras yang sudah ditakar untuk dimasak, dikurangi setiap akan memasak sejumlah “kira kira satu sendok makan atau segenggam tangan” sesuai kemamuan jamaah menyisihkan beras . Setelah beberapa hari,  dirasa pantas jumlah beras hasil jimpitan tersebut dikumpulkan dirumah, kemudian di bawa dan dikumpulkan di masjid.

Pada prinsipnya adalah sama, menerima dan menyalurkan infaq/sodaqoh dari jamaah untuk para penerima terutama kaum duafa.  Pelaksanaannya masih sederhana dan manual. Insya Allah semuanya mendapat pahala dari Allah SWT.

Tinggalkan komentar